DepokRayanews.com- Dari 420 koperasi yang aktif di Kota Depok, sebanyak 250 koperasi dalam kondisi tidak sehat, termasuk koperasi angkutan. Pengelola koperasinya tidak pernah melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT) dan tidak pernah menyampaikan laporan kepada anggotanya.
“Salah satu penyebabnya adalah tidak adanya SDM yang memadai dan skala usahanya terlalu kecil,” kata Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kota Depok, Teguh Prajitno di Depok, Jumat (2/8/2019)
Teguh menyebut, diantara koperasi yang tidak sehat itu, terdapat 50 koperasi angkutan. ”Tidak ada satupun Koperasi Angkutan yang masuk dalam kondisi sehat bahkan beberapa sudah bangkrut,” kata Teguh. Kondisi ini terjadi, karena angkutan umum kalah bersaing dengan angkutan online.
Walikota Depok Mohammad Idris mengakui banyak koperasi di Kota Depok yang sehat namun tidak segar. “Sehat belum tentu segar. Ada yang sehat kurang segar ini akan kita segarkan,” kata Idris. (ril)
Comment