Depokrayanews.com- Walikota Depok Mohammad Idris tiba-tiba memanggil tiga orang aparatur sipil negara (ASN) pada apel pagi di halaman Balaikota Depok, Senin (9/1/2016).
Satu per satu nama ketiga ASN disebut walikota. Tidak jelas kenapa. Padahal sebelum menyebut nama ketiga ASN itu, walikota berbicara soal disiplin ASN Depok. “Kami tidak segan-segan untuk menegur ASN yang tidak disiplin,” kata walikota,
Nah,lho. Apakah ketiga ASN itu bagian dari ASN yang disebut tidak disiplin itu?
“Sebagai sebuah pembelajaran bagi ASN yang tidak disiplin kami tigak segan segan memberikan teguran keapda yang melanggar kode etik ASN. Saya minta nama yang saya panggil maju kedepan. Pertama Diah Widyowati dari dinas pertanian, Yaniar Eka Prawita dari BKD, dan Dwi Handayani dari Badan Kepegawaian,” kata walikota.
Tidak heran kalau wajah ketiga ASN itu pucat, apalagi mereka menjadi pusat perhatian para ASN yang hadir dalam upacara itu.
“Kalian tau apa kesalahannya. Saya tidak akan beritahu kesalahannya, ini sudah fatal sekali,” kata Idris.
Walikota juga menanyakan masa kerja dari ketiga PNS tersebut, satu pegawai sudah bekerja selama 21 tahun, dan dua pegawai lainnya dengan masa kerja dua tahun.
“Mudah-mudahan kalian bisa meningkatkan prestasi dan memperbaiki segala kesalahan. Semoga kita semua dalam keberkahan dan kita ucapkan selamat hari ulang tahun kepada ketiga ASN ini,” kata Idris yang disambut tepuk tangan ASN lainnya.
Walikota kemudian memberikan hadiah khusus kepada ketiga ASN yang berulang tahun itu.
Menurut walikota pemberian surprise itu merupakan salah satu bentuk perhatian pimpinan kepada pegawainya.
“Pimpinan harus punya perhatian kepada pegawainya, bukannya mereka yang minta diperhatikan,” kata Idris. (ril)
Comment