Depokrayanews.com- Sebanyak 1,7 juta Kartu Indonesia Sehat (KIS) dinyatakan sudah tidak berlaku lagi, karena pemiliknya ada yang sudah meninggal, memiliki data ganda dan ada yang sudah sejahtera.
Keputusan itu diambil Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa setelah melakukan verifikasi dan validasi terhadap 
“Kemensos mempunyai kewenangan konstitusi untuk melakukan penyisiran penduduk miskin penerima bantuan iuran (PBI) sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 13/2006,” kata Mensos disela peluncuran buku ‘Dinamika Penyelenggaraan Jaminan Sosial Di Era SJSN yang ditulis Dr. Chazali H. Situmorang di Jakarta Timur, Senin (25/7).
Menurut Mensos, mereka yang sudah tidak mendapat pelayanan KIS harusnya bisa berbangga diri karena sudah mandiri dan harus mulai mengangsur iuran BPJS Kesehatan sendiri.
Dalam melakukan verifikasi dan validasi, pihaknya melibatkan pemerintah daerah sampai ke tingkat kecamatan, dan tenaga kesehatan sosial kecamatan (TKSK).
“Seluruh TKSK dikerahkan untuk melakukan verifikasi validasi berdasarkan instrumen verifikasi yang ditentukan,” kata mensos.
Kalau ada pihak-pihak yang komplain karena dirinya merasa pantas menjadi peserta PBI, Dinas Sosial (Dinsos), akan bertanggung jawab melakukan pendataan ulang. Proses verifikasi akan kembali dilakukan Dinsos bersama TKSK dan BPJS Kesehatan setempat. (mad).
Comment