DepokRayanews.com- Walikota Depok, Mohammad Idris mengatakan, awal Januari 2020 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok sudah punya direktur baru, setelah pejabat lama Asloe’ah Madjri dilantik menjadi Staf Ahli Walikota Depok.
”Kami tidak akan melelang jabatan ini, dan akan diisi oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) golongan III A.” kata Idris. Panitia seleksi, katanya sudah dibentuk untuk menentukan siapa yang bakal menjadi direktur berdasarkan kompetensi dan wawasan.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Kota Depok, Asloe’ah Madjri berharap penggantinya adalah sosok yang punya integritas dan kompetensi, karena masih banyak yang harus dikembangkan di RSUD Depok, terutama dalam bidang pelayanan dan pembangunan.
Lalu siapa yang akan menjadi direktur RSUD Kota Depok. Sumber depokrayanews.com mengatakan, meskipun Walikota Depok, Mohammad Idris mengatakan masih sedang menggodok nama-nama calon, tapi sebenarnya walikota sudah punya pilihan. ”Hanya sekedar mengikuti prosedural saja supaya kesannya ini pilihan tim dengan segala pertimbangan,” kata sumber tadi.
Sejauh ini dikabarkan sudah ada 3 nama yang muncul dan walikota akan memilih satu dari 3 nama yang sudah muncul itu. Siapa saja 3 nama itu? Yakni dr. Sobari, dr Enny Ekasari, dan dr. Devi Mayori. Ketiganya adalah ASN yang sudah lama mengabdi di Pemkot Depok dan pernah bertugas di RSUD Kota Depok. Dari 3 nama itu, 2 orang yang sudah S2 manajemen rumah sakit (MARS) yakni dr.Sobari dan dr. Enny Ekasari.
Dr. Sobari,MARS kini menjabat sebagai Kepala Bidang Penunjang di RSUD Kota Depok. Di luar itu, dr. Sobari adalah pemilik Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Asyifa di Parung Bingung, Rangkapan Jaya, Depok. dr. Sobari sejak lama dikenal sangat dekat dengan Walikota Depok, Mohammad Idris.
Dr. Enny Ekasari, MARS pernah bertugas di RSUD Kota Depok sekitar 10 tahun lalu. Kini, dr Enny adalah Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan di Dinas Kesehatan Kota Depok. dr. Enny satu-satunya pejabat di Dinas Kesehatan yang S2 manajemen rumah sakit.
Sedangkan dr. Devi Mayori, meskipun pernah bekerja di RSUD Kota Depok, sejak beberapa tahun terakhir pindah ke Dinas Sosial. Tugasnya antara lain menseleksi kelayakan masyarakat yang mendapatkan bantuan iuran kesehatan dari pemerintah atau yang berhak mendapat fasilitas berobat gratis. Sejak Mei 2019 lalu, dr, Devi menjadi Sekretaris Dinas Sosial Kota Depok.
Siapa yang bakal menjadi direktur RSUD Kota Depok? Tinggal tunggu beberapa hari ini. Sebab, walikota memastikan sesuai instruksi Menteri Pemberdayaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), daerah-daerah yang melaksanakan Pilkada Tahun 2020, tidak boleh ada pelantikan pejabat setelah tanggal 6 Januari 2020. (red)
Comment