DepokRayanews.com- Pemerintah Kota Depok meminta bantuan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk membantu pembangunan septic tank untuk masyarakat Kota Depok. Sebab, sampai saat ini masih ada 8.870 kepala keluarga (KK) di Kota Depok yang belum memiliki septic tank sehingga harus buang air besar di sungai atau di tanah kosong.
“Kota Depok yang notabene berjarak hanya satu jam ke Istana Negara atau Monumen Nasional (Monas) masih ada 8.870 Kartu Keluarga yang masih belum punya septic tank,” kata Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok
Dudi Miraz saat beraudiensi dengan Komisi IV DPRD Jawa Barat di Balaikota Depok, Selasa, 21 Januari 2020.
Data yang diungkapkan Dudi itu berasal dari pendataan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Depok. Karena itu, Dudi berharap Pemerintah Provinsi Jawa Barat bisa membantu pembangunan septic tank. “Di tahun 2019, kita dapat bantuan Rp 1 miliar untuk membangun dua septic tank komunal di Cisalak dan Bojong Pondok Terong. Di mana satu septic tank ini bisa digunakan oleh 35 KK sampai 40 KK,” kata Dudi.
Sementara itu, ketua Komisi IV DPRD Jawa Barat Imam Budi Hartono mempersilahkan Pemkot Depok untuk mengajukan usulan permasalahan yang ada di kota tersebut.
Tentunya, usulan ini yang menyangkut kewenangan Pemrov Jawa Barat. Kendati demikian, bantuan Pemrov Jawa Barat untuk Depok di 2020 sebesar Rp 70 miliar. (ril)
Comment