Depokrayanews.com- DPP PAN akhirnya memilih pasangan Pradi Supriatna -Afifah Alia sebagai bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Depok pada Pikada serentak yang akan digelar 9 Desember 2020 mendatang.
Surat Keputusan (SK) penetapan bakal calon walikota dan wakil walikota dari DPP PAN itu langsung ditandatangani Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan dan Sekretaris Umum Eddy Soeparno.
Padahal bulan lalu petahana Mohammad Idris sudah diboyong Ketua DPD PAN Kota Depok Igun Sumarno bertemu Zulkifli Hasan.
” Semua keputusan itu ada di DPP PAN. Tentunya seluruh jajaran pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD) maupun Dewan Pengurus Cabang (DPC) harus patuh dan siap melaksanakan instruksi tersebut,” kata Igun Sumarno, Kamis 3 September 2020.
Wasekjen DPP PAN Sony Sumarsono sebelumnya memgatakan DPP PAN Sudah bulat mengusung Pradi-Afifah.
“Baru malam ini diputuskan SK mendukung Pradi-Afifah dalam Pilkada Serentak 9 Desember 2020 untuk Kota Depok,” kata dia Rabu 2 Agustus 2020 malam.
Dengan demikian, Koalisi Tertata Adil Sejahtera (TAS) hanya diusung tiga partai yakni PKS, PPP dan Demokrat.
Padahal rumah koalisi ini pernah ditempati PKB,PAN dan PBB. Kemudian mereka pindah ke rumah sebelah yakni koalisi Pradi Supriatna – Afifah Alia.
Dengan demikian pasanga Pradi- Afifah didukung koalisi Depok Bangkit yang cukup gemuk yakni PDI Perjuangan, Gerindra, Golkar, PAN,PKB dan PSI. Total kursi koalisi ini di DPRD Depok mencapai 33 kursi. Sedangkan Koalisi TAS pendukung Idris- Imam hanya 17 kursi.
Apakah jumlah kursi di parlemen mencerminkan dukungan ril dari rakyat ? Kita tunggu saja hasil Pilkada 9 Desember 2020 nanti. (ril)
Comment