Depokrayanes.com- Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2021, Direktorat Kemahasiswaan Universitas Indonesia (UI) bersama Center for Independent Learning (CIL) UI dan Badan Eksekutif Mahasiswa UI, menggelar seminar daring bertajuk “Future Talks: Reimagine The Future”, pada Minggu, 2 Mei 2021.
Hadir sebagai pembicara kunci adalah Wakil Rektor UI Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris. “Saya sangat mendukung kegiatan ini, yang membuka peluang bagi mahasiswa UI untuk menambah pengetahuan dari para pembicara yang sudah terbukti sukses berkiprah di industri yang dilakoninya,” kata Prof. Haris.
Haris berharap kegiatan itu menginspirasi mahasiswa untuk menjadi orang yang kaya pengetahuan, kritis berpikir, cermat membaca pasar, selalu berada di baris terdepan, dan memiliki kreativitas tanpa batas.
Pada Sesi Pertama Future Talks akan diisi oleh Dr. Raden Edi Prio Pambudi, staf ahli Kemenko Perekonomian bersama Ridzki Kramadibrata, Presiden Grab Indonesia yang akan menyampaikan pandangan tentang masa depan dunia karier dan kiat-kiat menghadapi disrupsi.
Pada sesi kedua, Umesh Phadke, Presiden Direktur L’Oreal Indonesia berbagi analisis mengenai talenta-talenta unggul masa depan. Kemudian Bhismarka Kurniawan, CEO Bumi Langit Entertainment membahas masa depan industri kreatif.
Ferry Ardiyanto, Ph.D, Asisten Deputi Bidang Kerjasama Multilateral Kemenko Perekonomian memaparkan pemanfaatan skema G20 dalam kerja sama pendidikan. Bertindak sebagai moderator adalah Yogie Sani, Wakil Ketua BEM UI, dan Tawazun Ikhlas yang menjabat sebagai Koordinator Bidang Kemahasiswaan BEM UI.
Direktur Kemahasiswaan UI, Dr. Tito Latif Indra, M.Si, mengatakan bahwa mahasiswa atau kaum muda harus memanfaatkan setiap peluang yang memungkinkan mereka menyerap ilmu dari para pakar yang berkenan melakukan sharing knowledge di UI.
“Mahasiswa merupakan kelompok kritis yang akan memimpin negara ini nantinya. Saat berada di bangku kuliah, mereka harus menyerap sebanyak-banyaknya ilmu, baik dari dosen ketika berada di ruang kelas, dari buku referensi yang mereka baca, maupun dari para pakar yang mereka temui seperti di acara Future Talks ini. Mereka adalah masa depan kita,” ujar Tito. (ril)
Comment