DEPOKRAYANEWS.COM- Gusti Pengeran Haryo (GPH) Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo baru saja ditetapkan sebagai Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X.
Penunjukan itu menjadi jawaban atas teka-teki penerus dari pemimpin sebelumnya, yakni KGPAA Mangkunegara IX yang wafat pada Agustus 2021 lalu.
GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo merupakan putra bungsu hasil pernikahan KGPAA Mangkunegara IX dengan Gusti Kanjeng Putri (GKP) Mangkunegara IX. Bhre memiliki seorang kakak perempuan bernama Gusti Raden Ajeng (GRAj) Ancillasura Marina Sudjiwo.
Jika ditilik dari usianya, Bhre terbilang masih sangat muda. Ia juga masih lajang atau belum menikah. Ia lahir pada 29 Maret 1997 atau 24 tahun silam.
GPH Bhre Cakrahutomo menyandang gelar sarjana hukum (SH) dari Universitas Indonesia pada 2019. Prestasi di tingkat internasional pernah ia peroleh saat bergabung dengan Tim Mooting Vis Fakultas Hukum UI.
Dilansir dari situs resmi Pura Mangkunegaran, puromangkunegaran.com, Gusti Bhre bersama tim Fakultas Hukum (FH) UI pernah mendapat gelar champion di Praha, Republik Ceko, pada 11 Maret 2018 lalu.
Saat itu Bhre bergabung dalam Tim Mooting Vis FH UI dan menjuarai sesi final Pre-Moot Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot ke-10.
Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot (Vis Moot) adalah pertandingan pengadilan semu, yang diselenggarakan oleh Pace Law School, Vis Moot Foundation dan United Nations Commission on International Trade Law.
Sedangkan Pre-moot adalah ajang pemanasan para peserta untuk memperbaiki argumen dan latihan tanding sebelum terjun ke ajang Vis Moot.
Selain itu, Bhre juga diberi tanggungjawab mendiang sang ayah dalam proyek renovasi Keraton Mangkunegaran yang sedang dilakukan pemerintah.
Bhre sudah mulai tampil dalam berbagai acara Pura Mangkunegaran sejak beberapa tahun lalu. Salah satunya pernah menjadi cucuk lampah atau orang yang berada di barisan terdepan saat kirab pusaka malam 1 Suro.
Dari garis keturunan ibunya, Bhre adalah cucu dari diplomat kenamaan. Kakeknya adalah mendiang Letjen (Purn) Yogi Supardi, mantan perwira tinggi TNI AD yang juga pernah menjabat sebagai Dubes RI di Jepang pada masa Orde Baru
(mad/ris/cnn)
Comment