DEPOKRAYANEWS.COM- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mengatakan, ada 21 kasus diduga hepatitis akut misterius di DKI Jakarta, termasuk yang meninggal 3 orang.
“Iya yang 21 itu di Jakarta semua. Termasuk yang korban meninggal sudah tiga. Kita berharap yang meninggal tidak bertambah lagi,” kata Riza kepada wartawan di Balaikota, Rabu 11 Mei 2022.
Sejauh ini, Pemerintah DKI Jakarta belum berencana membentuk satgas penyakit misterius itu karena masih menunggu kebijakan dari Pemerintah Pusat.
Menurut Riza, hepatitis akut misterius bukan hanya menjadi masalah Jakarta, melainkan nasional dan global. Oleh sebab itu, DKI Jakarta, kata dia, akan membantu melakukan pengawasan monitoring evaluasi tiap hari.
“Di Jakarta sendiri kami lewat Dinkes sudah menginstruksikan jajaran, rumah sakit dan puskesmas untuk melaporkan semua perkembangan yang ada. Insya Allah kami Pemprov DKI khususnya Dinkes selalu memberikan pelayanan terbaik terhadap kesehatan masyarakat. Alhamdulilah Jakarta termasuk kota yang berusaha sebaik mungkin,” kata Riza. (mad)
Comment