DEPOKRAYANEWS.COM- Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto terlihat mendadak datang ke Istana Kepresidenan, pada Selasa 14 Juni 2022 sore. Prabowo datang menggunakan mobil Toyota Alphard putih. Ada apa ?
Prabowo masuk istana melalui Pintu Bali dekat Masjid Baiturrahim. Area tersebut dijaga ketat aparat pengamanan istana. Awak media dilarang masuk dan hanya bisa memantau dari kejauhan.
Prabowo mengenakan kemeja putih da peci hitam saat menemui Jokowi. Setelah pertemuan, Prabowo terlihat meninggalkan istana sekitar pukul 16.30 WIB.
Kedatangan Prabowo diperkirakan sebelum Presiden Jokowi juga memanggil Mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto. Para wartawan di Istana Kepresidenan tak melihat kedatangan Prabowo, hanya tahu saat Menteri Pertahanan tersebut meninggalkan istana sekitar pukul 16.30 WIB.
Selain kedua nama tersebut, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil juga menghadap Istana. Sofyan tak banyak bicara saat hadir di Istana. Ia meminta agar awak pewarta menunggu presiden terkait kabar reshuffle.
“Enggak tahu, agenda ibu kota kali, agenda PTSL kali. Tunggu saja nanti. Tunggu Pak Presiden,” kata Sofyan.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi juga dipanggil Presiden Jokowi. Lutfi juga tidak berkomentar ketika ditanya wartawan.
Pemanggilan sejumlah pejabat tersebut diduga berkaitan dengan kabar kocok ulang kabinet atau reshuffle di kabinet Jokowi-Ma’ruf. Reshuffle dikabarkan bakal dilakukan Jokowi pada 15 Juni 2022.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyampaikan usia pemerintahan Jokowi kini sudah delapan tahun. Menurutnya, Jokowi tahu apa yang paling dibutuhkan pemerintahan.
“Yang jelas Presiden kan beliau sudah delapan tahun di pemerintahan ini. Beliau tahu banget mana yang menjadi kebutuhan dari kabinet ini,” kata Pramono di Istana Kepresidenan Jakarta.
Ketua DPP PAN Bima Arya Sugiarto mengaku sudah mendapat bocoran adanya reshuffle kabinit. Makanya, Walikota Bogor itu yakin benar kalau PAN mendapat jatah satu kursi di kabinet Presiden Jokowi.
Dia hanya mengatakan bahwa reshuffle kemungkinan besar dilakukan Presiden Jokowi dan PAN mendapat jatah di kabinet. PAN pun siap di posisi apapun.
“Ya kami mendengar informasi yang sangat kuat, bahwa kemungkinan besar reshuffle akan dilaksanakan. Kami sudah menyiapkan kader tentunya nama-nama itu ada di Ketum (Zulkifli Hasan). Kami percayakan sepenuhnya pada Ketum,” kata dia. (mad/ril)
Comment