DEPOKRAYANEWS.COM- Tim dari Polres Metro Depok berhasil mengamankan 10 orang terduga pelaku penganiayaan yang menewaskan seorang penagih utang atau debt collector di Perumahan Raffles Hills, Blok Q-9 Nomor 9, RT 24 RW 25 pada Sabtu 11 Februari 2023.
Ke-10 orang terduga pelaku penganiayaan penagih utang diamankan tidak lama setelah terjadinya peristiwa tersebut. Mereka langsung digelandang ke Mapolres Metro Depok.
Pada Sabtu 11 Februari 2023 malam, mereka dijemput oleh Tim Jatanras Polda Metro Jaya menggunakan tujuh unit kendaraan roda empat dengan pengawalan ketat.
Tapi keributan kembali terjadi setelah kelompok penagih utang kembali mendatangi lokasi. Mereka berupaya masuk ke rumah korban karena tidak terima rekannya tewas. Tapi untung seluruh terduga pelaku sudah diamankan polisi, sehingga tidak terjadi bentrokan susulan.
Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Ahmad Fuady yang tiba di lokasi, berupaya menenangkan kelompok penagih utang. Di hadapan massa yang emosi, kapolres berjanji akan menegakkan hukum seadil-adilnya.
“Saya Kapolres bersama Dandim mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya korban. Kami dari Polres Depok berkomitmen akan menegakkan hukum yang berlaku. Siapapun yang bersalah kita akan tindak,” tambah Kombes Pol Ahmad Fuady.
Kombes Ahmad Fuady menyampaikan kepada massa jika pihaknya telah mengamankan 10 orang terduga pelaku. Namun mereka berada di Polda Metro Jaya untuk menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut.
“Kemudian kami juga akan mengumpulkan bukti-bukti. Sekarang sudah ada, dari laporan yang saya terima dan saya sudah melihat orangnya, itu sebanyak 10 orang yang diamankan,” ujarnya kepada massa kelompok penagih utang.
Untuk meyakinkan dan menenangkan massa yang emosi, Kombes Fuady mengajak perwakilan kelompok penagih utang melihat para terduga pelaku ke Polda Metro Jaya.
“Tapi kalau perwakilan dari bapak satu atau dua orang, ikut saya ke Polda. Karena memang dibawa ke Polda. Biar pasti dan melihat ya kalau saya tidak asal bicara ya, biar semuanya juga puas begitu ya bapak-bapak,” kata kapolres.(ris)
Comment