DepokRayanews.com- Bima Arya Sugiarto dipastikan kembali menjadi Walikota Bogor karena berdasarkan perhitungan cepat, Bima Arya Sugiarto yang berpasangan dengan Dedie A Rachim mengungguli paslon lainnya.
“Hasil quick count yang insya allah valid, Kota Bogor telah memberikan restunya untuk (kami) menuntaskan ikhtiar perubahan di Kota Bogor. Pesan sudah disampaikan oleh mayoritas raykat Bogor yang ingin pembangunan kota dilanjut dan dituntaskan,” kata Bima dalam pidato kemenangannya, Rabu (27/6/2018), di Posko Pemenangannya di Jalan Pangrango, Bogor Tengah, Bogor, Jawa Barat.
Dengan kembali menjadi Walikota Bogor, Bima pun berharap peernya ketika menjabat sebagai Walikota Bogor selama empat tahun terakhir yang masih belum tuntas bisa segera dituntaskan. Ia akan berfokus dengan program yang telah dijanjikan dalam masa kampanye.
“Yang pertama tentunya menuntaskan program yang belum tuntas, seperti kemacetan, tata kota, pasar, gitu. Tetapi ke depan seperti yang kami sampaikan dalam masa kampanye, kami akan fokus betul untuk membangun dan membenahi sampai ke wilayah, ke kelurahan,” kata dia.
Kota Bogor yang ramah keluarga pun akan menjadi fokus lainnya. Seperti, infrasturktur yang ramah untuk keluarga, pendidikan yang ramah untuk keluarga. Ia berharap agar setiap sudut di Kota Bogor ramah bagi keluarga.
Berdasarkan 82 persen suara yang masuk dari 200 TPS yang di survei Chatra Politika, Bima Arya dan Dedie A Rachim unggul dengan perolehan suara 44,02%.
Paslon nomor urut satu, Achmat Ruhyat – Zainul Mutaqien dengan perolehan suara 30,67 persen.
Paslon nomor urut dua yaitu Edgar Surtman dan Sefwelly Ginanjar yang memeroleh 12,77 persen suara.
Sedangkan paslon Dadang Iskandar Danubrata-Sugeng Teguh Santoso menempati posisi buncit, dengan 12,62 persen. (red/pkn)
Comment