DEPOKRAYANEWS.COM- Kasus deman berdarah (DBD) di Kota Depok ternyata cukup mengkhawatirkan. Sejak Januari hingga Juni 2022, jumlah kasus DBD di mencapai 1.287, atau rata-rata 214 kasus per bulan. Dari jumlah itu, 10 orang diantaranya meninggal dunia.
Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati mengingatkan masyarakat untuk waspada dan terus melakukan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan 3M plus.
”Kami meminta, masyarakat untuk terus lakukan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan 3M plus,” kata Mary Liziawati seperti dilansir Radar Depok, Kamis 4 Agustus 2022.
Mary menyebut, Dinkes Kota Depok menemukan 1.287 kasus DBD sejak Januari hingga Juni 2022. Dari jumlah itu, 10 orang diantaranya meninggal dunia.
Berikut rincian kasus DBD per bulan:
1. Januari 397 kasus.
2. Februari 161 kasus.
3. Maret 167 kasus.
4. April 161 kasus.
5. Mei 224 kasus.
6. Juni 177 kasus.
Sedangkan rincian pasien yang meninggal:
1. Januari 3 orang.
2. Februari 1 orang.
3. Maret 1 orang.
4. April tidak ada
5. Mei 3 orang
6. Juni 2 orang
Sementara, pasien DBD yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok mengalami turun naik sepanjang Januari sampai Juli 2022.
Direktur RSUD Kota Depok, Devi Maryori merinci pada Januari 83 pasien, Februari 20 pasien, Maret 27 pasien, April 27 pasien, Mei 43 pasien, Juni 34 pasien dan Juli ada 60 pasien. (ril)
Comment