by

Dituding Melakukan Manuver Politik, Hardiono: Saya Memahami Semua Aturan

Hardiono, Sekda Kota Depok.

DepokRayanews.com- Sekda Kota Depok, Hardiono bicara blak-blakan soal tudingan bahwa dirinya melakukan manuver politik menjelang Pilkada Kota Depok Tahun 2020. Menurut Hardiono, siapapun boleh berbicara dan menilai tentang kegiatannya selama ini. Yang jelas,
kehadiranya pada acara di tengah masyarakat masih dalam kaitan tugasnya sebagai Sekda, karena semua acara yang dihadirinya atas undangan masyarakat dan kelompok masyarakat.

“Saya mengalir saja, dan kegiatan ke masyarakat sama sekali tidak menyalahi dan melanggar fungsi maupun tugas sebagai ASN yang harus selalu siap melayani masyarakat kapan dan dimana pun,” kata Hardiono seperti dilansir Jurnaldepok.

Menurut Hardiono, dirinya memahami semua aturan dan undang-undang terkait Pilkada. Jadi kalau ada pihak-pihak yang melarang dirinya untuk menghadiri undangan itu, maka akan dianggap melanggar HAM.

“Untuk Pilkada Kota Depok saya akan ikut atau tidak tergantung saya, serta dukungan keluarga, masyarakat, dan izin Allah SWT.
Pada saatnya pendaftaran, saya tentunya akan undur diri dan pensiun. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir, dengan statement yang tidak ada dasarnya. Masyarakat harus melek, ini adalah edukasi politik yang santun sesuai aturan,” kata Hardiono.

Untuk kepastian maju atau tidaknya, Hardiono mengatakan dirinya siap maju karena ada dorongan dan saran masyarakat yang ditemui saat bertugas sebagai Sekda Depok dalam berbagai acara maupun kegiatan secara langsung di masyarakat.

Dikatakan, jika memang Allah SWT mengizinkan dirinya maju bersaing mengikuti Pilkada tahun 2020 mendatang, jelas dirinya siap memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kota Depok.“Ilmu kepemerintahan, pengalaman dan pendidikan selama 35 tahun sebagai ASN tentunya akan dipergunakan untuk memperbaiki kondisi Pemkot Depok,” kata dia. (ril)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *