DepokRayanews.com- Partai Gerindra Kota Depok dan PDI Perjuangan Kota Depok sepakat berkoalisi pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Depok yang akan digelar pada 23 September 2020, meskipun belum ada persetujuan dari Dewan Pengurus Pusat (DPP) kedua partai politik itu.
“Meski masih menunggu DPP, kami menyatakan sikap untuk komitmen Koalisi. Karena idiologi kita (PDIP dan Gerindra) sama dan sepakat menyelesaikan bersama -sama, ” kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Depok Ikravani Hilman usai rapat di salah satu rumah makan di Beji, Jumat, 24 Januari 2020 malam.
Dalam rapat itu disepakati, walikotanya dari Partai Gerindra dan wakil walikota dari PDI Perjuangan. Ikravai mengklaim rencana kialisi PDI perjuangan dengan Gerindra sudah disampaikan ke DPD PDI Perjuangan Jawa Barat dan sejauh ini tidak ada penolakan.
“Sudah sounding dan tidak ada penolakan dari DPP PDI-P. Bahwa Gerindra dan PDI-P Depok terbuka untuk merubah kota Depok yang lebih baik dan itu butuh bekerjasama barengan, ” kata Ikravani.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Depok Hamzah mengutarakan bahwa koalisi ini sudah lama direncanakan dan kesepakatan untuk berkoalisi di Pilkada Depok. DPP dan DPD Gerindra Jawa Barat, kata Hamzah, meminta seluruh wilayah yang melaksanakan Pilkada serentak Tahun 2020 di Jawa Barat untuk berkoalisi dengan PDI Perjuangan.
“Di seluruh Jawa Barat pun (Gerindra dan PDIP berkoalisi), ” kata Hamzah.
Koalisi ini tidak hanya dengan PDI-Perjuangan, tapi Gerindra juga merangkul partai politik lainya untuk ikut bergabung membangun Depok.
“Syukur syukur parpol lain gabung ke kami. Untuk calon walikota, tentunya atas permintaan para kader Gerindra mengusung Pradi Supriatna (Wakil Walikota Depok, ”kata dia. (ril)
Comment