Depokrayanews.com- Ketua DPD PAN Kota Depok, Igun Sumarno menilai sudah saatnya Kota Depok dipimpin rezim yang berbeda yakni Pradi Supriatna dan Afifah Alia.
Sebab selama 15 tahun Depok dipimpin rezim yang sama, tidak banyak kwmajuan. “Kita sama-sama merasakan bagaimana kemajuan yang terjadi. Tidak maksimal. Kini saatnya berganti rezim dengan memilih Pradi-Afifah pada Pilkada Desember mendatang,” kata Igun kepada depokrayanews.com, Jumat 18 September 2020.
Igun juga menyorot bagaimana penempatan pejabat sampai ke tingkat kelurahan yang tegak lurus dengan kebijakan dan kepentingan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Padahal walikota diusung juga oleh partai lain sebagai partai koalisi,” kata Igun. Dengan berbagai pertimbangan dan kajian terhadap perjalanan dalam beberapa tahun terakhir, PAN menilai sudah saatnya Kota Depok dipimpin rezim yang berbeda.
Igun menyebut ada 4 poin yang menjadi fokus perhatian PAN selama ini yang harus menjadi perhatian serius.
Pertama, pelayanan kesehatan yang belum merata di Kota Depok. Fasilitas kesehatan juga sangat terbatas.
Kedua, masalah pendidikan. PAN melihat masih banyak anak- anak Depok yang tidak bisa bersekolah di Depok. Mereka harus mencari sekolah ke daerah lain seperti Jakarta,Bogor, Bekasi dan Tangerang dengan alasan terbatasnya daya tampung sekolah di Depok.
Ketiga, adanya dikotomi antara sekolah swasta dengan sekolah negeri terutama dalam penyediaan sarana dan prasarana.
Menurut Igun, perlu ada regulasi yang mengatur bagaimana penyelenggaraan pendidikan yang baik.
Keempat, Igun menyorot sistem pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang perlu dikaji ulang supaya tidak amburadul seperti sekarang.
“Mudah-mudahan dengan terpilihnya Pradi-Afifah sebagai pemimpin baru bisa berubah Kota Depok menjadi lebih baik,” kata Igun. (ril)
Comment