Depokrayanews.com- Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh blak-blakan soal posisinya setelah gagal memenangkan pasangan Capres Cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pada Pilpres Februari 2024 lalu. Dan yang menang Pilpres justru temannya sendiri, Prabowo Subianto yang tidak didukungnya.
Surya Paloh terang-terangan mengaku sungkan untuk meminta jatah menteri kepada Prabowo, meskipun secara politis Partai Nasdem sudah menyatakan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Kita belum tahu, memang yang punya otoritas untuk itu kan kalian tahu (itu Prabowo),” ujar Surya Paloh di Akademi Bela Negara Partai Nasdem, Jakarta, Kamis 2 Mei 2024.
Surya menyebut Prabowo adalah sahabatnya. Namun Surya mengatakan, ada perasaan sungkan jika Partai Nasdem meminta jatah posisi menteri pada pemerintahan periode 2024-2029. “Kan ada perasaan sungkan-sungkan juga kan,” ujar Surya Paloh sambil tertawa.
Sebelumnya, presiden terpilih Prabowo mengaku gembira atas keputusan Partai Nasdem mendukung pemerintahannya kelak. Menurut dia, dukungan tersebut akan membuat pemerintahnya kuat dan bisa bekerja secara efektif.
“Terima kasih Pak Surya, terima kasih Nasdem. Kita sangat gembira saudara bersama kita,” kata Prabowo saat menyampaikan keterangan pers bersama Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di kediamannya, Jakarta Selatan, Kamis 25 April 2024 lalu.
Prabowo menuturkan, rakyat sangat menantikan semua kekuatan bersatu untuk bekerja sama agar bisa mewujudkan pemerintahan yang kuat dan bekerja efektif di tengah dinamika global.
Dukungan Nasdem berawal dari ucapan selamat yang disampaikan Surya Paloh atas kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Partai Nasdem diketahui merupakan pengusung pasangan Anies-Muhaimin di Pilpres 2024. (mad)
Comment