Depokrayanews.com- Satu selebaran berisi iklan aneh beredar di media sosial, terutama di grup-grup whatsApp (WA).
Betapa tidak, dalam selebaran itu dituliskan (runtutan bahasanya kurang bagus) sepasang orang tua menawarkan secara sukarela, kepada siapa pun untuk sudi menikahi anaknya.
Itu disampaikan karena anaknya hamil ditinggal pergi kekasihnya. Dalam tulisan itu pun disampaikan, bagi yang mau menikahi, akan diberikan Imbalan yagn disediakan.
“Sukarena dan keikhlasan barang siapa yang mau menikahi anak saya yang bernama : Nur Hidaya Yang HAMIL di luar nikah lelakinya melarikan diri tiddak bertanggung jawab apabila ada yagn mau menikahi anak saya akan saya kasih imbalan hadiah sepantasnya,” tulis pengumuan itu.
Dalam satu lembar kertas dengan tulisan diketik, dipasang pula foto yang dimaksud sebagai sepasang orang tua, dan anaknya yang dikatakan sedang hamil di luar nikah, serta ditinggal pergi kekasihnya yang tidak bertanggung jawab. Orang tua itu, sang ayah bernama Bpk Afandi, dan sang ibu Misini.
Mereka mengaku beralamat di desa Kepuh Harjo, Kecamatan Karangploso. Namun tidak diberikan alamat kota atau kabupaten desa dan kecamatan tersebut. Kalau kita cari di situs Google, desa Kepuh Harjo, kecamatan Karangploso, termasuk dalam Kabupaten Malang, Jawa Timur. Benar atau tidaknya, perlu ditelusuri lebih lanjut.
Bagi siapa saja yang berminat, dimohon untuk datang ke rumah orang tua yang berada di desa dan kecamatan tersebut. “Misalnya ada yang berminat segera aja datang ke rumah saya di DESA KEPUH HARJO, KECAMATAN KARANGPLOSO,” Demikian tulisan itu
Berikut bunyi lengkap selebaran berisi pengumuman yang membuka lowongan memperistri anak gadis yang hamil tersebut:
“Sukarena dan keikhlasan barang siapa yang mau menikahi anak saya yang bernama : Nur Hidaya Yang HAMIL di luar nikah lelakinya melarikan diri tiddak bertanggung jawab apabila ada yagn mau menikahi anak saya akan saya kasih imbalan hadiah sepantasnya, misalnya ada yang berminat segera aja datang ke rumah saya di DESA KEPUH HARJO, KECAMATAN KARANGPLOSO.
Bpk Afandi atau ke Ibu MISINI
Terima kasih atas perhatiannya. (poskota)
Comment
1 comment