Depokrayanews.com- Manajemen PDAM Tirta Asasta Kota Depok terus melakukan pembenahan di internal untuk bisa meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan.
Meskipun jumlah komplain dari pelanggan semakin menurun, tapi manajemen PDAM Tirta Asasta tidak merasa puas.
Direktur Umum PDAM Tirta Asasta EE Sulaeman mengakui ada beberapa kendala yang dihadapi manajemen selama ini. Kendala-kendala itu secara bertahap dicarikan jalan keluarnya.
“Tahun depan kita akan fokus pada 5 program utama supaya bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, terutama pelanggan,” kata EE Sulaeman kepada depokrayanews.com.
Lima program itu adalah:
Pertama: pengadaan pembangkit listrik atau genset sebagai antisipasi kalau listrik mati. Genset yang ada sekarang tidak memadai, hanya mampu memenuhi 60 persen dari kapasistas tenaga listrik yang dibutuhkan.
Kedua: penurunan kehilangan air. Saat ini rata rata tingkat keboran 34 persen karena kondisi pipa yang sudah tua. Ke depannya, semua pipa akan dites supaya bisa menurunkan tingkat kebocoran menjadi 27 persen.
EE Sulaeman mengakui masih banyak pipa-pipa tua dan akan diganti secara bertahap.
Selain itu, PDAM juga akan mengganti sekitar 3.000 meteran yang posisinya berada di dalam rumah sehingga sulit untuk dimonitor, termasuk mengganti jaringan pipa ke rumah-rumah.
Ketiga: di bidang pemasaran, terutama untuk meningkatkan cakupan pelayanan, baik pengembangan maupun yang sudah ada, tapi pemanfaatan pipa belum optimal. Karena itu, kini sedang dilakukan survei tentang kemauan dan kemampuan pelanggan di beberapa wilayah yang dianggap potensial.
keempat, peningkatan kompetensi SDM untuk menunjang program yang sudah disiapkan. “Bagaimana pun hebatnya program, tapi kalau SDM nya tidak siap, tidak ada artinya apa-apa. Makanya SDM kita persiapkan,” kata EE Sulaeman.
Kelima, pengembangan IT dengan GIS (geografis information sistem). Dengan penerapan sistem ini, manajemen aset, pemasangan jaringan, mengecek meteran yang mati bisa dilakukan dengan cepat.
PDAM Tirta Asasta juga tengah mengembangkan sistem pelayanan secara online, termasuk pendaftaran sebagai pelanggan
Dengan sistem online, EE Sulaeman meyakini semua pelayanan berjalan baik dan lebih cepat
“Kalau sekarang pelayanan kepada pelangggan baru rata-rata selesai 2-3 bulan. Dengan sistem online dan semua persyaratan terpenuhi, harus bisa dalam tempo satu minggu,” kata EE Sulaeman. (red)
Comment