DEPOKRAYANEWS.com- Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Depok kembali memperbaharui informasi data tentang perkembangan penanganan Covid-19 di Kota Depok.
Yang mengejutkan, penambahan kasus Covid-19 di Kota Depok pada tanggal 1 Februari 2022 mengalami peningkatan yang sangat signifikan yakni mencapai 1.083 kasus sehingga jumlah kasus aktif menjadi 5.352 (4,80%).
Deng demikian, akumulasi kasus menjadi 111.412 kasus. Data Positivity Rate (PR)
mengalami tren peningkatan, semula 4.36% pada periode 17-23 Januari 2022,
menjadi 12.63% pada periode 24-30 Januari 2022.
Berdasarkan Laporan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) Online, tingkat keterisian tempat tidur Covid-19, baik ICU maupun isolasi mengalami tren yang terus meningkat.
Pada periode 1 Februari 2022, untuk BOR tempat tidur ICU 22,86% dan BOR tempat tidur isolasi adalah 49,56%. Angka ini naik signifikan dibanding dua hari lalu yang baru 43 persen
Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 06 Tahun 2022, Kota Depok berada pada PPKM Level 2, sehingga PTMT dilaksanakan 100%.
Namun karena terjadi peningkatan kasus yang sangat besar di semua tingkat sekolah mulai dari TK sanpai SLTA maka Pemerintah Kota Depok telah menyampaikan surat resmi kepada pemerintah pusat untuk melakukan evaluasi pelaksanaan PTMT 100 persen.
Sambil menunggu kebijakan pemerintah pusat, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Mohammad Idris memyampaikan beberapa arahan:
1. Kepada setiap satuan pendidikan agar melaksanakan dan mengawasi dengan ketat pelaksanaan protokol kesehatan pelaksanaan PTMT : jarak antar peserta didik minimal 1,5 meter, selama proses belajar mengajar tidak diperbolehkan membuka masker, melarang adanya kerumunan dan kegiatan berkelompok.
2. Bila ditemukan kasus konfirmasi di Satuan Pendidikan agar segera berkoordinasi dengan UPTD Puskesmas sesuai wilayah kerja untuk dilakukan tracing dan testing secara menyeluruh dan tuntas, serta melakukan metode pembelajaran jarak jauh sesuai ketentuan yang berlaku.
3. Bagi orang tua agar melakukan pendampingan dalam penerapan protokol kesehatan peserta didik secara disiplin, khususnya penggunaan masker
secara benar, membiasakan sarapan di rumah serta memastikan membawa perlengkapan pribadi sehingga dapat meminimalisir potensi penularan.
4. Kepada seluruh warga agar tidak mengabaikan protokol kesehatan, selalu memakai masker ketika keluar rumah, menjaga jarak fisik, selalu mencuci tangan dengan sabun/hand sanitizer dan menghindari kerumunan.
Menurut Idris, keberhasilan melawan pandemi Covid-19 ini sangat tergantung kepada kedisiplinan dalam
menerapkan protokol kesehatan secara optimal.
” Dan yang paling utama senantiasa menjalankan norma-norma agama, meningkatkan ibadah dan memperbanyak do’a kepada Alloh SWT Tuhan Yang Maha Kuasa,” kata Idris yang juga Walikota Depok itu. (ril)
Comment