Depokrayanews.com- Penantang Gibran Rakabuming Raka untuk calon Walikota Solo muncul dari jalur independen. Namun, siapa sangka jika penantang anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan tukang jahit dan ketua RW.
Penantang Gibran diusung sebuah yayasan yang bernama Tikus Pithi. Sebuah organisasi yang mengklaim mempunyai anggota ratusan ribu di seluruh dunia dan puluhan ribu di Kota Solo.
Ketua Tim Pemenangan Bajo, Robert Hananto mengatakan, Tikus Pithi memilih calon Walikota Solo Bagyo dan calon Wakil Walikota FX Suparjo yang menyebut dirinya “Bajo”.
“Kita mengusung Bagyo dan FX Suparjo karena kita ingin mengusung dari masyarakat biasa,” jelasnya saat dihubungi, Senin 20 Juli 2020.
Menurutnya, Bagyo dan FX Suparjo merupakan dua sosok yang sesuai dengan visi Tikus Pithi. Bagyo merupakan warga RT 001, RW 006, Kelurahan Penumping, Kecamatan Laweyan. Ia merupakan seorang penjahit.
Sedangkan FX Supardjo adalah warga RT 001, RW 007, Karangturi, Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan. Supardjo merupakan ketua RW 007 di Kelurahan Pajang.
Robert optimis jika Bajo akan memenangkan kontestasi politik pemilihan calon Walikota Solo 2020. Ia mengklaim jika persiapan Bajo sudah lebih lama. Lebih dari satu tahun, Bajo sudah merapatkan barisan untuk kemenangan Pilwakot 2020.
“Kita sudah optimis jika kita akan menang,” katanya.
Robert menegaskan pasangan Bajo siap mengukir sejarah di Pilkada 2020. Menurutnya, selama penyelenggaraan Pilkada di Kota Solo belum ada yang berasal dari paslon jalur independen.
“Kita akan membuat ini sebagai sejarah, kita siap untuk bersaing dengan PDIP di Kota Solo,” ujarnya.
Sumber:SuaraJawaTengah.id
Comment