Depokrayanews.com- Rumah Sakit Citra Arafiq menggelar acara pengobatan gratis di 11 kecamatan di Kota Depok.
Acara perdana digelar Rabu 31 Maret 2021 di rumah Sekretaris AMPG Kota Depok, Andi Jayadi di kawasan Cilodong. Sedikitnya 50 orang masyarakat dari RW 24 dan RW 11 Cilodong, datang ke lokasi untuk mengikuti acara pengobatan gratis.
Hadir pada acara itu Manager RS Citra Arafiq, Jimmy Falentino, Ketua Forum Warga setempat Hendra Dimun dan Sekretaris AMPG Kota Depok Andi Jayadi yang juga pengurus DPD Partai Golkar Kota Depok.
Menurut Andi Jayadi, pengobatan gratis itu merupakan kerjasama RS Citra Arafiq dengan AMPG dan Partai Golkar Kota Depok.
“Alhamdulillah program ini mendapat respon luar biasa dari masyarakat. Tapi karena masih pandemi Covid-19, jumlahnya kita batasi hanya 50 orang,” kata anak muda yang biasa dipanggil Papay itu.
Ketua forum warga, Hendra Dimun mengucapkan terimakasih kepada manajemen RS Citra Arafiq yang memilih daerahnya sebagai salah satu lokasi pengobatan gratis. “Terimakasih kepada manajemen RS Citra Arafiq yang sudah sering menggelar bhakti sosial berupa pengobatan gratis. Semoga RS Citra Arafiq semakin maju,” kata Hendra.
Sementara itu, Manager RS Citra Arafiq, Jimmy Falentino mengatakan, program bhakti sosial berupa pengobatan gratis sudah rutin digelar setiap tahun oleh manajemen RS Citra Arafiq.
” Saking seringnya, RS Citra Arafiq disebut rumah sakit sosial, karena Alhamdulillah kami sudah banyak membantu warga kurang mampu untuk bisa berobat,” kata Jimmy yang juga Ketua AMPG Kota Depok itu.
“Yang kami adakan ini adalah program pengobatan gratis, bukan pemeriksaan kesehatan gratis. Ini beda lho. Kalau pengobatan gratis kami akan siapkan program lanjutan kalau memang berdasarkan hasil pemeriksaan ada yang harus ditindaklanjuti, termasuk untuk operasi sekalipun. Dokter bedah kami siap,” kata Jimmy.
Pengobatan gratis itu juga berlaku untuk katarak dan penyakit benjolan yang banyak ditemukan di masyarakat, seperti benjolan di punggung, di tangan atau di belakang teliga. “Kalau ada yang seperti itu nanti akan dilakukan tindakan lebih lanjut oleh dokter bedah kami di rumah sakit,” kata Jimmy. (red)
Comment