DepokRayanews.com- Ruas Jalan tol Cinere – Jagorawi (Cijago) Seksi II yakni dari Cisalak ke Kukusan (Beji) akan dibuka menjelang lembaran. Saat ini proses pembangunannya sudah mencapai 99 persen.
“Kami berharap sebelum lebaran pada Juni 2019, Jalan Tol Cijago Seksi II sudah dapat digunakan, karena pembangunannya sudah mencapai 99 persen,” kata Hilman Muchsin, pengelola Jalan Tol Cijago, PT Translingkar Kita Jaya.
Pembangunan Jalan Tol Cijago Seksi II sepanjang 5,5 kilometer itu, menghubungkan Jalan Raya Bogor hingga Kukusan, Beji, Pembangunan seksi II terbagi dua seksi yakni seksi 2A Cisalak-Margonda sepanjang 3,5 kilometer dan seksi 2B Margonda-Kukusan sepanjang dua kilometer.
Hilman mengakui pembangunan Tol Cijago Seksi II mengalami keterlambatan karena banyanya persoalan di lapangan, seperti pembebasan lahan dan gangguan keamanan. ”Target kita, April sudah bisa beroperasi, tapi karena kendala-kendala tadi, akhirnya molor ke akhir Mei,’ kata dia.
Menurut dia, proses pembebasan lahan untuk pembangunan Jalan Tol Cijago Seksi II merupakan kendala yang paling besar, karena memakan waktu lebih dari delapan tahun, yakni mulai 2010 hingga 2018.
Seperti diberitakan, proyek Tol Cijago terbagi ke dalam tiga seksi sepanjang 14,7 kilometer. Seksi I Jagorawi-Jalan Raya Bogor sepanjang 3,7 kilometer, sudah beroperasi sejak 2012. Nantinya, Tol Cijago akan tersambung dengan jalan Tol Depok-Antasari (Desari) yang ditargetkan dapat beroperasi pada 2020.
Ditanya soal tarif Tol Cijago Seksi II, kata Himan, sudah ditetapkan Rp 1.300 per kilometer. Sedangkan untuk Jalan Tol Cijago Seksi I sebesar Rp 1.000 per kilometer. “Ada dua pintu keluar dan masuk tol Cijago Seksi II yakni di Margonda dan Kukusan,” kata Hilman. (ril)
Comment