DepokRayanews.com- Suasana duka masih menyelimuti keluarga korban kecelakaan maut yang terjadi di Tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat, Sabtu (10/2/2018).
Ini karena kecelakaan itu merenggut 27 jiwa yang 26 di antaranya adalah warga Jalan Legoso, Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Sebanyak 22 jenazah kemudian dimakamkan di Taman Makam Legoso, Minggu (11/2). Sebanyak 14 jenazah yang dikebumikan secara masal dalam satu liang lahat, Sementara 8 jenazah launnya dipisah sesuai keinginan pihak keluarga. Lokasi pemakaman, letaknya tak jauh dari perkampungan korban,
Ratusan warga berbondong-bondong menggiring jenazah sanak saudara nenuju tempat pemakaman,
Di bawah cuaca teduh dan sempat dilanda gerimis, satu per satu jenazah dikuburkan.
Suasana haru mewarnai acara pemakaman, Bahkan ada yang pingsan karena tidak kuasa menahan rasa duka.
Tampak dua orang anak perempuan tiba-tiba jatuh pingsan. Mereka tak kuasa menyaksikan ibunya meninggal.
Sebelumnya, mereka berteriak histeris seperti belum siap melepas kepergian sang ibu. “Mama…” jerit Lena memecah haru warga di sekitar pemakaman.
Seperti diketahui, korban Tanjakan Emen didominasi ibu rumah tangga yang sehari-hari beraktivitas juga sebagai anggota Pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK).
Mereka meninggalkan suami dan anak-anak tercintanya usai menggelar acara rapat koperasi dan rekreasi ke tempat wisata Tangkuban Perahu, Subang, Jawa Barat, Sabtu (10/2). (zak)
Comment